Jemaah Haji Terpisah Rombongan, Daker Madinah Siapkan Hotel Khusus dan SPLP ,- Kompas TV - Opsiinfo9

Post Top Ad

demo-image

Jemaah Haji Terpisah Rombongan, Daker Madinah Siapkan Hotel Khusus dan SPLP ,- Kompas TV

Share This
Responsive Ads Here

 

Jemaah Haji Terpisah Rombongan, Daker Madinah Siapkan Hotel Khusus dan SPLP



20250516124316


365x100web-v2

Peristiwa | 17 Mei 2025, 04:00 WIB

MADINAH, KOMPAS.TV — Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Daerah Kerja (Daker) Madinah menyiapkan hotel khusus untuk menampung jemaah haji Indonesia yang terpisah dari rombongan.

Langkah ini dilakukan agar jemaah tetap mendapatkan layanan yang layak sambil menunggu jadwal keberangkatan ke Makkah.

Kepala Daker Madinah, M Lutfi Makki, menyampaikan hal itu seusai meninjau langsung hotel tempat transit jemaah terpisah di Madinah, Jumat (16/5/2025). 

Menurut dia, PPIH memprioritaskan penanganan jemaah agar seluruh proses pemindahan ke Makkah bisa berlangsung aman dan tertib.

Baca Juga: 2 Jemaah Haji Indonesia Terpisah Rombongan di Masjid Nabawi, Begini Kronologinya

“PPIH concern dalam memfasilitasi jemaah yang terpisah rombongan. Kita siapkan hotel khusus sebagai tempat menginap mereka selama menunggu jadwal keberangkatan menuju Makkah,” kata Lutfi Makki dalam siaran persnya.

Sampai hari ke-15 operasional haji di Madinah, Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) mencatat sebanyak 97.153 jemaah dari 247 kelompok terbang telah tiba di kota ini sejak 2 Mei 2025.

Dari jumlah itu, 38.932 jemaah dari 99 kloter telah diberangkatkan ke Makkah sejak 8 Mei 2025.

Namun, dalam prosesnya, terdapat jemaah yang terpisah dari rombongan karena sejumlah faktor, seperti perbedaan penyedia layanan (syarikah) hingga kendala administrasi, seperti paspor yang belum ditemukan.

“Untuk yang beda syarikah, secara bertahap sudah kita berangkatkan sesuai dengan Syarikahnya menuju Makkah. Untuk jemaah yang belum ketemu paspornya, kita akan ajukan Surat Perjalanan Laksana Paspor atau SPLP ke Konjen RI di Jeddah agar jemaah yang bersangkutan juga bisa segera diberangkatkan ke Makkah,” ujar Makki.

Selama berada di Arab Saudi, paspor jemaah Indonesia disimpan oleh pihak syarikah.

Hal ini kerap menimbulkan kendala saat proses keberangkatan ke Makkah, terutama jika dokumen tersebut belum dikembalikan tepat waktu.

PPIH Daker Madinah juga menyampaikan apresiasi atas kesabaran jemaah yang harus menunggu lebih lama di Madinah. 

Koordinasi terus dilakukan secara intensif dengan pihak syarikah demi memastikan jemaah dapat segera diberangkatkan ke Makkah.

Baca Juga: Nenek 107 Tahun Asal Lampung Jadi Perhatian di Madinah, Semangat Beribadah Haji

Makki turut menyinggung insiden yang dialami jemaah kloter SUB 10 embarkasi Surabaya.

Sebanyak 264 jemaah sempat tertahan karena koper mereka diturunkan kembali setelah berada di dalam bus. 

Peristiwa tersebut terjadi pada 13 Mei 2025 diakibatkan adanya miskomunikasi dengan pihak syarikah.

Makki pun bersyukur masalah tersebut bisa diselesaikan. Meski begitu, ia juga meminta maaf atas masalah tersebut.

"Saya ucapkan terima kasih atas kesabaran jemaah sekaligus sampaikan permohonan maaf atas tertundanya keberangkatan mereka ke Makkah. Daker Madinah terus berupaya agar semua layanan bisa diberikan kepada jemaah," ucapnya.

Saat ini, Daker Madinah memasuki fase akhir kedatangan jemaah gelombang pertama. Sebanyak 16 kloter dijadwalkan tiba hari ini. 

Fokus layanan Daker Madinah selanjutnya adalah pemberangkatan jemaah ke Makkah hingga 24 atau 25 Mei 2025. 

Baca Juga: Jemaah Haji Laksanakan Shalat Jumat Pertama di Tanah Suci

Penulis : Rizky L Pratama Editor : Deni-Muliya

Sumber : Kompas TV


Comment Using!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Pages