Sudah 28 Jemaah Haji yang Wafat di Tanah Suci sampai Saat Ini - Kompas - Opsiinfo9

Post Top Ad

demo-image

Sudah 28 Jemaah Haji yang Wafat di Tanah Suci sampai Saat Ini - Kompas

Share This
Responsive Ads Here

 

Sudah 28 Jemaah Haji yang Wafat di Tanah Suci sampai Saat Ini

682b00b899c5a

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Agama (Kemenag) RI mencatat terdapat 28 jemaah haji 1446 Hijriah atau 2025 Masehi yang wafat di Tanah Suci hingga saat ini.

"Jumlah jemaah yang wafat di Tanah Suci sampai tanggal 18 Mei 2025 pukul 16.00 waktu Arab Saudi yaitu sebanyak 28 jemaah," kata Kepala Bidang (Kabid) Kesehatan PPIH Arab Saudi, Mohammad Imran, dalam konferensi pers di YouTube Kemenag RI, Senin (19/5/2025).

Baca juga: Kemenag Malu Ditegur Arab Saudi gara-gara Jemaah Haji Ilegal

Imran menuturkan, angka kematian jemaah haji ini sedikit lebih tinggi bila dibandingkan dengan tahun 2024 pada hari yang sama.

Putin Ungkap Pembicaraan Telepon dengan Trump

"Penyebab kematian terbanyak juga masih dinominasi oleh penyakit jantung dan sepsis atau infeksi menyeluruh akibat penurunan dari tahan tubuh dan juga penyakit yang sudah berat," jelasnya.

Baca juga: Kemenag: 1.167 Jemaah Haji Indonesia Terkena ISPA

Oleh karena itu, Kemenag mengimbau kepada para jemaah haji untuk beristirahat setelah tiba di Makkah sebelum melaksanakan umrah wajib.

Kemudian, hindari aktivitas di luar hotel, termasuk umrah, pada waktu terik, yakni di antara pukul 10.00 sampai pukul 16.00 waktu Arab Saudi.

"Minum air putih atau zam-zam yang cukup dan jangan menunggu haus. Upayakan 1 gelas atau 200 cc air setiap jam pada saat jemaah haji melakukan aktivitas di luar," jelas Imran.

Jemaah haji juga diimbau untuk beristirahat yang cukup dan tidak memaksakan diri untuk melaksanakan aktivitas ibadah yang bersifat fisik.

"Utamakan ibadah-ibadah yang ringan, tapi juga nilainya tidak kalah besar, tidak kalah mulia di sisi Allah SWT," tutur dia.

Baca juga: Kemenag: 71.000 Jemaah Haji 2025 Telah Tiba di Makkah

Imran juga meminta jemaah haji senantiasa menggunakan masker ketika beraktivitas di luar hotel untuk menghindari penularan penyakit.

"Gunakan masker ketika beraktivitas di luar hotel untuk menghindari penularan, terutama apabila jemaah haji sedang menderita batuk," ujarnya.

"Khususnya bagi lansia dan para penderita penyakit kronis seperti hipertensi, diabetes, dan penyakit jantung," tandas Imran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sejumlah Ojol Tak Ikut Demo, Pilih Antre Angkut Penumpang di Stasiun Tanah Abang

Comment Using!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Pages