Viral Jemaah Haji Diturunkan dari Bus, PPIH: Sudah Terlayani dengan Baik - detik - Opsiinfo9

Post Top Ad

demo-image

Viral Jemaah Haji Diturunkan dari Bus, PPIH: Sudah Terlayani dengan Baik - detik

Share This
Responsive Ads Here

 

Viral Jemaah Haji Diturunkan dari Bus, PPIH: Sudah Terlayani dengan Baik


jemaah-haji-terlantar-1747454251158_169
Jakarta 

-

Video jemaah haji terlantar viral di media sosial. Video itu memperlihatkan sejumlah koper jemaah haji dari kelompok terbang (Kloter) 10 Embarkasi Surabaya (SUB 20) diturunkan kembali dari bus saat hendak bertolak dari hotel di Madinah menuju Makkah.

Insiden ini terjadi pada 13 Mei 2025. Menanggapi video yang beredar, Kepala Sektor 4 Daerah Kerja (Daker) Madinah, Muhammad Syarief Fahmi, memberikan klarifikasi.

Syarief memastikan bahwa seluruh jemaah Kloter SUB 10 telah diberangkatkan pada hari yang sama. Kini para jemaah sudah berada di Makkah dalam kondisi baik serta mendapatkan pelayanan yang semestinya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jemaah SUB 10 diberangkatkan pada hari itu juga, 13 Mei 2025, dan sekarang sudah berada di Makkah dan terlayani dengan baik," tegas Syarief kepada Tim Media Center Haji (MCH) di Madinah, dikutip, Sabtu (17/5/2025).

Salah seorang jemaah Kloter 10 Embarkasi SUB yang telah tiba di Makkah memberikan respons positif terkait layanan yang diterimanya. Saat dikonfirmasi, jemaah tersebut memberikan penilaian Bintang 4 yang menunjukkan kepuasan.

Kronologi Jemaah Haji di Madinah Terlantar

Pelaksana Layanan Konsumsi pada Sektor 4 Madinah, Heri Purwanto Sidiq, turut hadir saat kejadian dan memberikan keterangannya. Heri menjelaskan kronologi kejadian dalam laporannya kepada Kepala Sektor.

Menurut Heri, pada pukul 06:30 Waktu Arab Saudi (WAS), sebuah bus Durrat Al Manawwara dengan nomor lambung 7247 tiba di hotel tempat jemaah SUB 10 menginap. Para porter langsung memasukkan koper-koper jemaah atas arahan pengawas porter yang menyebutkan "SUB, SUB, SUB".

Namun, saat jemaah mengecek manifes bus, diketahui bahwa nama-nama mereka tidak tercantum. Pihak syarikah RFD (penyedia transportasi) bersikeras bahwa bus tersebut benar untuk jemaah di Hotel Kayan Al Madinah.

"Petugas Sektor lalu melakukan kontak layanan Yanpul Daerah Kerja Madinah yang menghasilkan keputusan bahwa armada bus tersebut salah menentukan titik jemput yang seharusnya di Kayan Al Masi," jelas Heri.

Akibatnya, pihak syarikah RFD kembali membuka bagasi bus. Para jemaah secara spontan mengambil kembali koper mereka.

"Kemudian armada bus meninggalkan titik lokasi menuju hotel Kayan Al Masi, yakni hotel yang menjadi titik tujuannya yang benar," lanjut mahasiswa S2 di Riyadh itu.

Pada sore harinya, sekitar pukul 17:00 WAS, armada bus yang seharusnya diperuntukkan bagi jemaah haji Indonesia (SUB 10) tiba di Hotel Kayan Al Madinah. Sebanyak enam bus Rabitat memberangkatkan 264 jemaah SUB 10 menuju Makkah.

Kini, jemaah Kloter 10 Embarkasi SUB telah terlayani dengan baik. Kesalahpahaman yang terjadi di lapangan murni akibat miskomunikasi petugas armada bus dan telah diselesaikan dengan cepat di lokasi kejadian.

(hnh/inf)

Comment Using!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Pages