127 Warga Magelang Berangkat Haji 2025, Mayoritas Mendaftar 13 Tahun Lalu - Kompas

 

127 Warga Magelang Berangkat Haji 2025, Mayoritas Mendaftar 13 Tahun Lalu

MAGELANG, KOMPAS.com - Kuota calon jemaah haji 2025 asal Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, bertambah menjadi 1.127 orang.

Jumlah ini bertambah karena dilakukan penggabungan mahram.

Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama Kabupaten Magelang, Taufik Husen Ansori, mengatakan kuota awal calon jemaah haji sebanyak 1.122 orang.

Namun, kemudian dilakukan penggabungan haji kepada calon jemaah haji yang memiliki hubungan darah langsung, seperti ayah, saudara, suami, atau anak laki-laki.

Truk Sumbu 3 Diminta Tidak Lewat Kalijambe Purworejo-Magelang

"Berdasarkan rapat penyusunan kloter [kelompok terbang] terakhir, ada 1.127 (siap diberangkatkan haji)," kata Taufik kepada Kompas.com, Selasa (20/5/2025).

Baca juga: Ribuan Kardus Air Zamzam Tiba di Surabaya, Akan Dibagikan ke Jemaah Haji Saat Pulang

Dalam perjalanan waktu, terdapat tiga calon jemaah haji yang mengundurkan diri lantaran menderita patah tulang setelah jatuh, ingin beribadah haji bersama suami pada tahun depan, serta calon jemaah yang tidak punya pendamping.

Sebanyak 1.127 calon jemaah haji terbagi dalam kloter 80, 81, 82, dan 83. "Berangkat dari Pemkab Magelang tanggal 24 Mei," tambah Taufik.

Mayoritas calon jemaah haji telah mendaftar sejak November 2012 atau hampir 13 tahun yang lalu.

Sebagai informasi, terdapat 221.000 jemaah haji Indonesia yang akan diberangkatkan pada pelaksanaan ibadah haji 2025.

Baca juga: Mengintip Uang Saku Jemaah Haji Magelang 2025, Dapat Berapa Juta?

Jumlah ini terdiri atas 203.320 jemaah haji reguler dan 17.680 jemaah haji khusus.

Kuota haji reguler meliputi 190.897 jemaah yang berhak melunasi sesuai urutan porsi, 10.166 jemaah prioritas lansia, 685 kuota untuk pembimbing ibadah, dan 1.572 kuota bagi petugas haji daerah.

Jemaah haji Indonesia dijadwalkan mulai masuk asrama haji pada 1 Mei 2025 dan sehari kemudian diberangkatkan ke Makkah secara bertahap dari embarkasi masing-masing.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Singgung Masa Lalu, Khamenei Tak Yakin Negosiasi Nuklir AS-Iran Akan Berhasil