Silaturahmi Nasional dengan Habib Umar bin Hafidz, Tekankan Umat Ikuti Jalan dan Teladan Rasulullah
Pendiri lembaga pendidikan Islam ternama Dar al-Musthafa di Tarim, Habib Umar bin Hafidz dalam Silaturahmi Nasional bertajuk 'Pedoman dan Strategi Nabawi dalam Memahami Realitas dan Pengambilan Keputusan dalam Menghadapi Tantangan dan Fitnah Zaman' di Aula Ikatan Pencak Silat Indonesia, Jakarta Timur, Senin (20/10/2025). (Foto: Inilah.com)
Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp Inilah.com
Pendiri lembaga pendidikan Islam ternama Dar al-Musthafa di Tarim, Habib Umar bin Hafidz menjadi bintang tamu dalam kegiatan Silaturahmi Nasional bertajuk 'Pedoman dan Strategi Nabawi dalam Memahami Realitas dan Pengambilan Keputusan dalam Menghadapi Tantangan dan Fitnah Zaman' di Aula Ikatan Pencak Silat Indonesia, Jakarta Timur, Senin (20/10/2025).
Pada kesempatan ini, Habib Umar menyampaikan ceramahnya berkenaan dengan hidayah dari Allah SWT dan Nabi Muhammad SAW yang menjadi teladan bagi umat manusia.
"Allah berfirman kepada kalian telah datang kepada kalian dari Allah, cahaya kitab yang penuh kejelasan. Allah menggiring atau menuntun orang memberikan hidayah kepada orang yang mengikutinya ke jalan-jalan keselamatan dan kedamaian. Dan Allah akan mengeluarkan mereka dari kegelapan menuju cahaya," tutur Habib Umar.
"Dan Allah memberikan hidayah dengan cahaya ini dan siapa yang diberikan hidayah dengan cahaya ini orang-orang yang mengikuti keridaan Allah, meninggalkan apapun juga dalam rangka mencari ridanya Allah dan memprioritaskan apa yang disukai oleh Allah," sambungnya.
Baca Juga:
Ditegaskan, seluruh umat manusia harus berkeyakinan bila seluruh permasalahan dan perkara yang ada di dunia adalah milik Allah dan semuanya kembali kepada Allah.

Tak hanya itu, Habib Umar mengingatkan bila Allah sudah berkehendak untuk memberikan keberuntungan kepada seorang hamba, maka seluruh penghuni bumi tidak akan mampu membuat orang tersebut menjadi sial. Begitu juga sebaliknya.
"Dan kebaikan yang ada di muka bumi dan keberkahan-keberkahannya, dan keamanannya, juga keadaan kondusif, baik itu berkenaan dengan materi, ruh atau batin, semua itu keberkahannya ada di tangan Allah Yang Maha Esa, bukan di tangan yang lain," ujarnya menekankan.
Baca Juga:
Lebih jauh Habib Umar menyebut, orang-orang yang telah mendapatkan hidayah dari Allah, itulah para cendekiawan. Lalu Habib Umar juga menyebut bila Rasulullah dijadikan Allah sebagai teladan bagi umat manusia dalam segala aspek kehidupan.
"Nabi Muhammad adalah teladan yang sempurna di dalam pemikiran dan di perkumpulan kita bermasyarakat, dan juga beliau adalah teladan yang baik di dalam hukum. Beliau adalah teladan terbaik di dalam manajemen segala urusan, beliau teladan terbaik di dalam memimpin pasukan, beliau adalah teladan yang terbaik di dalam menjalin hubungan antara masyarakat," tutur Habib Umar.
Namun, lanjut dia, umatnya lalai dalam meneladani Nabi Muhammad SAW. "Barangkali umatnya itu lebih mengidolakan atau mempercayai orang-orang selain Nabi Muhammad SAW, yang berbicara tentang solusi dari permasalahan-permasalahan kehidupan mereka," jelasnya.
"Dan lebih parah lagi orang yang mengklaim mengikuti Nabi Muhammad, akan tetapi dia berkeyakinan kalau perkara-perkara duniawi ini Rasulullah tidak tahu menahu, hal ini tidak ada kaitannya dengan agama atau agama tidak memiliki penjelasan tentang hal ini," kata Habib Umar.
Baca Juga:
Ia menekankan, hal tersebut adalah kesalahan yang fatal di dalam memahami risalah dan dalam memahami agama serta memahami sang Rasul. "Siapapun yang mengikuti jalan Rasul, mereka akan sukses, jaya di dunia dan akhirat," ujarnya menegaskan lagi.